Neneng Syahidah Murtadho, penulis semesta perempuan, menulis karya yang memadukan unsur ilmiah populer & sastra. Dalam perjalanan menulisnya, bunyai yang biasa dipanggil Mak Nesya ini sadar bahwa sedikit ilmu tidak boleh menjadi penghalang untuk menuangkan gagasannya dan keterbatasannya mampu melahirkan keberanian dalam menulis
Cerita yang menghadirkan analogi perempuan seperti burung gagak putih yang langka, sebuah label yang diberikan oleh Rasulullah. Dalam novel ini, beliau menyajikan pandangan untuk generasi milenial dan generasi Z.
Karya ini membawa pembaca dalam roman cinta segitiga dengan konflik yang dikemas dengan cara idealis. Konflik dalam ikatan setia pernikahan menjadi fokus utama, membahas rumah tangga dan kehidupan setia. Ijab qobul diibaratkan sebagai ikatan setia, dan konflik dengan mertua dibahas dalam cawan pengetahuan yang bersumber dari kisah Alquran.
Mendekati topik poligami, Bu Neneng mencoba untuk mengemasnya dengan apik. Meskipun tidak secara langsung menentang, cerita Aisha membawa pengaruh tafsir terbarukan. Bu Neneng membuka diri terhadap kritik, masukan, dan saran untuk mengembangkan pemikiran yang mungkin membawa terobosan baru.
Karya ini mengangkat hipotesis dari Al-Qur’an Surat An-Nisa dan mencoba merangkumnya dalam novel yang membuka ruang untuk tafsir terbaru. Bu Neneng menciptakan narasi yang menyentuh, mencoba menggali makna origami yang terlembagakan tanpa menentang secara keras poligami.
Dalam penutupnya, Bu Neneng berharap agar karyanya dapat menjadi gerakan bersama untuk mendukung kebijakan pemerintah dalam melahirkan undang-undang terkait poligami. Murtadho mengajak untuk membentuk ijtihad bersama dan fiqih pembaharuan, sesuai dengan tafsir terbaru, guna memberikan solusi bagi perempuan Indonesia dalam konteks poligami.
Visi Bu Neneng terbuka untuk dikritisi dan berkolaborasi menciptakan ruang bagi pemikiran baru dan perjuangan bersama. Dengan menyinergikan keilmuan dan pengalaman, ia juga berharap karyanya tidak hanya menjadi pencapaian pribadi tetapi juga kontribusi bagi pemikiran dan perubahan di masyarakat.